Akhirnya hari perpisahan itu datang juga....
Dalam seminggu terakhir sebelum 1 April 2019 (TMT resignku), jadwalku penuh janjian dinner dan ketemuan sama beberapa circle pertemanan...
Selalu ku ingat kata kepala cabangku, bahwa disekitarku itu ya keluargaku...
Terbukti sekali dan sangat terasa bahwa ternyata mereka sayang aku,
Mereka menyempatkan waktu, pay their own bill, tapi kasih aku kado....
Memberikan kata perpisahan dengan cara mereka masing-masing
Sampai banyak yang iri dengan rejeki pertemanan yang ku miliki...
Aku special? Tidak sama sekali
Dulu waktu aku sekolah, aku disebelin kakak kelas sampai teman sepermainanku aja takut satu grup pramuka sama aku hahahaha, karena takut ikut jadi incaran kakak kelas
Dulu waktu aku sekolah, circle pertemananku pun pernah jadi backstaber tentang aku
Mereka yang salah? Ya tentu tidakkkk
Aku yang mungkin kurang beradaptasi sehingga tidak bisa diterima sikapku, tidak akan ada pembenaran dari sisiku
Tuhan menuntunku, memberikan teguran-teguran itu.... sehingga dengan berjalannya proses aku bertumbuh menjadi seakan-akan sangat baik dimata orang, padahal sesungguhnya semua hanya karena Tuhan Yang Maha Baik
Tidak ada yang mau berteman denganku
Banyak orang menganggap aku tidak penting
Aku ditolak di circle pertemanan tertentu
Semua itu mengajarkanku menghargai orang, melihat hal paling positif dari pemikiran orang....
Lebih banyak mendengar, lebih banyak empati...semua karena didikan Tuhan
Kepada bita, akan aku ajarkan dia untuk biasa berpendapat, tapi dengan empati, supaya menjadi lebih baik dari aku yang dulu
Kalau ada diantara kalian selalu gagal dalam pertemanan, dalam lingkungan sosial...yuk kita koreksi diri kita dulu..karena dunia tidak berputar mengelilingi kita
Tidak akan secepat itu Tuhan memberikan hadiahnya...semua berproses, seiring pertumbuhan kita, tapi yakin Tuhan Maha Melihat dan Maha Adil
Tetap berteman dengan banyak circle, supaya tidak merasa super power di circle tertentu karena itu bahaya...orang yang merasa circlenya super power akan mudah meremehkan oranglain dan itu gak akan bawa kita kemana-mana
Diri kita tidak berkembang, justru hanyut dalam lubang keangkuhan
Buka pertemanan seluas-luasnya, jadi diri sendiri tapi adaptasi....
Karena banyak doa baik terucap dari teman dan bisa saja satu dari sekian banyak doa, ada yang diamini malaikat, hanya kita tidak tau doa siapa yang diamini